
Dalam beberapa tahun terakhir, penerapanwadah peleburan grafitPenggunaan peleburan dan pengecoran logam industri terus meningkat, berkat desain berbasis keramiknya yang memberikan ketahanan suhu tinggi yang luar biasa. Namun, dalam praktiknya, banyak yang mengabaikan proses pemanasan awal krusial pada krusibel grafit baru, yang berpotensi menimbulkan risiko terhadap keselamatan pribadi dan properti akibat retakan pada krusibel. Untuk memaksimalkan manfaat krusibel grafit, kami menyediakan rekomendasi berbasis ilmiah untuk penggunaan yang tepat, guna memastikan efisiensi produksi dan keselamatan industri.
Karakteristik Crucible Grafit
Cawan lebur grafit memainkan peran penting dalam peleburan dan pengecoran logam karena konduktivitas termalnya yang luar biasa. Meskipun konduktivitas termalnya lebih baik dibandingkan cawan lebur silikon karbida, cawan lebur ini rentan terhadap oksidasi dan memiliki tingkat kerusakan yang lebih tinggi. Untuk mengatasi masalah ini, penting untuk menggunakan proses pemanasan awal yang ilmiah.
Pedoman Pemanasan Awal
- Penempatan di dekat Tungku Minyak untuk Pemanasan Awal: Letakkan wadah peleburan di dekat tungku minyak selama 4-5 jam sebelum penggunaan awal. Proses pemanasan awal ini membantu dehumidifikasi permukaan, sehingga meningkatkan stabilitas wadah peleburan.
- Pembakaran Arang atau Kayu: Masukkan arang atau kayu ke dalam wadah dan bakar selama kurang lebih empat jam. Langkah ini membantu dehumidifikasi dan meningkatkan ketahanan panas wadah.
- Peningkatan Suhu Tungku: Selama fase pemanasan awal, tingkatkan suhu di tungku secara bertahap berdasarkan tahapan suhu berikut untuk memastikan stabilitas dan umur panjang wadah peleburan:
- 0°C hingga 200°C: Pemanasan lambat selama 4 jam (tungku minyak) / listrik
- 0°C hingga 300°C: Pemanasan lambat selama 1 jam (listrik)
- 200°C hingga 300°C: Pemanasan lambat selama 4 jam (tungku)
- 300°C hingga 800°C: Pemanasan lambat selama 4 jam (tungku)
- 300°C hingga 400°C: Pemanasan lambat selama 4 jam
- 400°C hingga 600°C: Pemanasan cepat, bertahan selama 2 jam
- Pemanasan Ulang Pasca Penutupan: Setelah penutupan, waktu pemanasan ulang untuk tungku minyak dan listrik adalah sebagai berikut:
- 0°C hingga 300°C: Pemanasan lambat selama 1 jam
- 300°C hingga 600°C: Pemanasan lambat selama 4 jam
- Di atas 600°C: Pemanasan cepat hingga suhu yang dibutuhkan
Pedoman Penutupan
- Untuk tungku listrik, disarankan untuk menjaga isolasi terus-menerus saat tidak digunakan, dengan suhu diatur sekitar 600°C untuk mencegah pendinginan cepat. Jika isolasi tidak memungkinkan, keluarkan material dari wadah peleburan untuk meminimalkan kandungan residu.
- Untuk tungku minyak, setelah dimatikan, pastikan untuk menyendok material sebanyak mungkin. Tutup kembali tutup tungku dan lubang ventilasi untuk menjaga panas yang tersisa dan mencegah kelembapan pada krus.
Dengan mematuhi panduan pemanasan awal dan tindakan pencegahan penghentian yang berlandaskan ilmiah ini, kinerja optimal krusibel grafit dalam produksi industri dapat dipastikan, sekaligus meningkatkan efisiensi produksi dan menjaga keselamatan industri. Mari kita bersama-sama berkomitmen pada inovasi teknologi untuk mendorong kemajuan industri.
Waktu posting: 04-Des-2023